Koramil 0824/18 Kencong Kawal Pelaksanaan Ibadah Umat Hindu di Pantai Paseban, Agar Berjalan Dengan Khidmat

    Koramil 0824/18 Kencong Kawal Pelaksanaan Ibadah Umat Hindu di Pantai Paseban, Agar Berjalan Dengan Khidmat

    JEMBER – Bertempat di pantai Paseban Desa Paseban Kecamatan Kencong Kabupaten Jemebr dilaksanakan upacara ibadah Umat Hindu yaitu Melasti Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka 1945/2023, pada Minggu 19/03/2023,  yang dihadiri sekitar 1000 orang, dengan Ketua Panitia Ibadan I Ketut Ida Wardana.

    Pejabat yang hadir diantaranya Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Jember Ida Bagus Oka Ana, Komang Wiyasa mewakili Bupati Jimbrana Bali, Ketua Pengadilan Negeri Jember I Wayan Rumega, Ketua IGMHD ( ikatan generasi muda Hindu Dharma ) dan lain-lainnya.

    Danramil 0824/18 Kencong Kapten Caj Aguys Teguh Yuwono dalam wawancaranya menyatakan bahwa untuk kegiatan ini kita bersama apparat terkait lainnya melakukan pengamanan untuk mengawal agar pelaksanaan peribadahan umat Hindu berjalan dengan khidmat, tertib dan lancar

    Kita Koramil mengerahkan 4 orang anggota dipimpin Serma Eyas berbaur dengan apparat keamanan lainnya. Jelas Danramil 0824/18 Koncong tersebut.

    Dandim 0824/Jember Letkol Inf Rahmat Cahyo Dinarso dalam konfirmasinya mendukung upaya pengamanan tersebut, kita harus menjamin peribadatan umat hindu maupun umat beragama lainnya dapat berjalan dengan khidmat.

    Kehadiran kita adalah bagian dari kehadiran pemerintah dalam mengamankan peribadatan umat beragama yang merupakan hak dari setiap pemeluk agama. Jelas Dandim 0824/Jember. (Siswandi)

    kodim jmeber
    Siswandi

    Siswandi

    Artikel Sebelumnya

    Babinsa Koramil 0824/18 Kencong Dukung Operasi...

    Artikel Berikutnya

    Festival Ramadhan Dirra Park Kencong, Semarak...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    TV Parlemen Live Streaming
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing

    Ikuti Kami